SOLIDARITAS MASYARAKAT PESISIR DALAM TRADISI PETIK LAUT

Authors

  • Irma Juliana Jember University
  • Nindi Laili Safitri
  • Wulan Fadillah

DOI:

https://doi.org/10.59024/jikas.v1i2.121

Keywords:

Petik laut, Puger, Solidaritas

Abstract

Tradisi dan adat-istiadat yang ada di Indonesia sangatlah beragam, budaya yang ada di indonesia adalah salah satu peninggalan sejarah yang harus kita lestarikan saat ini karena kehidupan yang menjadi lebih modern sedikit demi sedikit mengikis keberadaan budaya lokal. Dalam Sejarahnya, Indonesia merupakan masyarakat dengan banyak suku dan budaya yang memiliki kearifan lokal yang dilestarikan oleh masyarakatnya. Petik Laut menjadi salah satu tradisi yang ada di indonesia yang saat ini masih dilakukan tepatnya berada di Kecamantan Puger Kabupaten Jember.  Masyarakat puger beranggapan bahwa hasil dari alam sekitarnya merupakan sumber daya dan kunci dari kesejahteraan hidupnya. Maka dari itu, hal ini membuat beberapa masyarakat yang tinggal di daerah pesisir memiliki tradisi yang dilakukan sebagai bentuk rasa syukur dan terima kasih dikarenakan sumber daya alam yang mereka dapatkan dari laut dapat memenuhi kebutuhan hidup mereka. Masyarakat pesisir biasanya menggunakan ritual yang sudah menjadi tradisi turun - temurun sebagai ungkapan rasa syukur tersebut. Selain itu tradisi yang dilakukan oleh masyarakat pesisir ini juga sebagai doa atau harapan supaya hasil tangkapan ikan berlimpah dan juga mendapatkan keselamatan. Kegiatan ini dilaksanakan pada saat Muharram atau Suro. Tradisi petik laut ini merupakan penggabungan dari kearifan lokal dan agama. Dalam tradisi Petik Laut terdapat doa - doa dan pembacaan ayat suci Al -Quran sebelum pada akhirnya sesaji dilarungkan ke laut.

Downloads

Published

2023-04-02

Issue

Section

Articles